Mahasiswa Farmasi ITERA Raih Best Pitching Program Wirausaha Merdeka
Mahasiswa Program Studi (Prodi) Farmasi Institut Teknologi Sumatera (ITERA) Rizky Aprilianto berserta tim berhasil terpilih sebagai 10 tim terbaik dan berkesempatan untuk mempresentasikan rancangan bisnisnya dalam acara Co-Creation of Research Entrepreneurship (CoRE) yang diselenggarakan Kemendikbudristek RI bersama ITB, dan berhasil mendapatkan penghargaan Best Pitching.
Co-Creation of Research Entrepreneurship (CoRE) merupakan program yang diselenggarakan sebagai bagian dari Program MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka). CoRE merupakan rangkaian pembelajaran berbasis masalah (problem-based learning) yang bertujuan untuk mengembangkan soft-skill mahasiswa yang dibutuhkan dalam dunia kerja. Program ini berdurasi total 912 jam yang dapat dikonversi menjadi 20 sks dalam program MBKM. CoRE ditujukan untuk semua mahasiswa seluruh Indonesia yang memiliki minat dalam wirausaha. Terdapat 297 mahasiswa dari total 90 perguruan tiggi yang lulus seleksi untuk mengikuti pragram ini.
Program Wirausaha Merdeka ini mengajak para mahasiswa untuk berkolaborasi, beraksi, dan berbakti untuk negeri dalam perkembangan ekonomi masyarakat Indonesia. Mahasiswa diharapkan dapat menjadi agen perubahan (agent of change) yang membantu meningkatkan kualitas ekonomi masyarakat. Mahasiswa juga dimotivasi untuk dapat menjadi agen penggerak (agent of driven) yang memberikan solusi inovasi dalam permasalahan lapangan pekerjaan dengan memanfaatkan peluang dan perkembangan bisnis. Selain itu, mahasiswa dipersiapkan untuk dapat menjadi agen pelopor (agent of creator) dalam menumbuhkan potensi kewirausahaan baru di Indonesia. Dengan mengikuti kegiatan Wirausaha Merdeka Angkatan 1 Tahun 2022, mahasiswa akan memiliki kesempatan untuk mengasah jiwa kewirausahaan, soft skills, dan manajerial. Mahasiswa juga akan mendapatkan pengalaman wirausaha. Lebih lanjut, hal ini diharapkan akan meningkatkan daya kerja mahasiswa yang dapat diakui dan disetarakan dalam bentuk Satuan Kredit Semester (SKS).
Rizky Aprilianto, salah satu peserta yang berhasil lulus seleksi untuk mengikuti program ini. Di dalam program ini, Rizky berkesempatan untuk berkolaborasi dalam proyek wirausaha bersama rekan mahasiswa lainnya yang berasal dari universitas lain, yaitu Mira istiqomah (Program S1 Manajemen, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia Membangun), Fitria Shofiyati Wahyuni (Program S1 Pendidikan Bahasa Sunda, Universitas Pendidikan Indonesia), Jordan Muhammad Atilla (Program S1 Kewirausahaan Universitas Garut) dan Atib Sutiawan Muhamad Azis (Program S1 Kewirausahaan Universitas Garut). Rizky dan tim merancang bisnis startup DandosSkin, yaitu start up yang mendesain produk kecantikan yang dikhususkan untuk kulit kering.
Setelah menjalani 1 semester CoRE, tim yang dipimpin oleh Rizky ini berhasil terpilih sebagai 10 tim terbaik dan berkesempatan untuk mempresentasikan rancangan bisnisnya dalam acara penutupan program. Atas presentasi yang diberikan, tim Rizky berhasil mendapatkan penghargaan Best Pitching. Diharapkan pengalaman dan prestasi yang diraih oleh Rizky dan tim ini akan meningkatkan kompetensi dan daya kerja mereka serta akan menjadi  bekal bagi mereka untuk dapat berperan sebagai agent of change, agent of driven dan agent of creator dalam permasalahan ekonomi di tengah masyarakat.